Kasus dugaan korupsi Sudirman Said


Mendengar nama Sudirman Said Jelas sudah tidak asing lagi. Beliau tidak lain ialah seorang Menteri ESDM periode 2014-2019. Namun kini beliau sudah tidak menjabat sebagai Menteri karena dipecat. Banyak sekali sisi gelap dan kelam dari seorang mantan Menteri yang dipecat ini. Salah satunya ialah beliau pernah diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal yang membuatnya diperiksa oleh KPK tidak lain ialah karena anak buahnya yang bernama Dewie Yasin Limpo tersangkut kasus korupsi.

Kasus korupsi terkait penganggaran proyek Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hydro (PLTMH) di Kabupaten Deiyai. Jelas KPK sangat membutuhkan Menteri ESDM yang saat itu dijabat oleh Sudirman Said. Beberapa kesaksian Sudirman Said sangat dibutuhkan karena Dewie Yasin Limpo merupakan anak buah dari Sudirman Said. Dengan tertangkapnya Dewie Yasin Limpo terkait kasus suap Proyek Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Micro Hydro (PLTMH), Sudirman Said juga mengetahuinya.
Jelas hal ini dikarenakan proyek pembangunan tersebut juga harus membutuhkan keputusan dari sang Menteri ESDM Sudirman Said. Sudirman Said ini jelas sangat dibutuhkan dalam penyidikan karena diduga sangat mengetahui tentang proyek ini. Sudirman Said diperiksa terkait dengan rapat kerja komisi VII dengan jajaran kementerian ESDM pada tanggal 8 April 2015. Dalam rapat tersebut, Dewie Yasin Limpo menyampaikan proposal mengenai proyek tersebut dan sudah diterima serta dibaca oleh Sudirman Said.
Dari OTT tersebut, KPK mengamankan tujuh orang, termasuk Dewie Yasin Limpo dan menyita uang sebesar SGD 177.700. Uang tersebut diduga merupakan uang suap dari petinggi PT Abdi Bumi Cendrawasih bernama Setiadi dan Kepala Dinas ESDM Kabupaten Deiyai, Irenius untuk Dewie melalui sekretaris pribadinya Rinelda Bandoso terkait pembahasan proyek pengembangan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) di Deiyai, Papua untuk dimasukan dalam APBN tahun anggaran 2016.
Sungguh kasus korupsi seperti ini sangat merugikan dan menjadi salah satu bencana yang mampu membuat Indonesia terpuruk. Dan banyak diketahui bahwa Menteri ESDM periode 2014-2019 yang diduduki oleh Sudirman Said tidak berjalan sampai selesai karena Sudirman Said dipecat ditengah jalan akibat kinerjanya yang kurang maksimal sebagai Menteri.


Previous
Next Post »
Thanks for your comment